Ka deny? Tu vas bien? (Ka deny? Kamu baik-baik saja)
Ya dihari selasa ini bapak ka deny sedang tidak enak badan, akhirnya kita latihan dengan perintah-perintahnya saja tanpa ia mempraktekkannya, eits sepertinya dia geregetan dengan kita, karena praktek yang tidak sesuai dengan keinginannya akhirnya dia turun juga mempraktekkan. Tunggu dulu tunggu dulu, waah ada wajah-wajah baru hari ini yeay Boyo dan Deaaa, ternyata mereka muncul kembali.
Semua diulang dari awal, yaitu latihan ketika prajurit ‘tos’ dan latihan mengendap-endap. Mungkin memang karena kita sebagai prajurit belum bisa merealisasikan apa yang diinginkan sutradara. Tapi kita akan terus berusaha Ka den.
Usai ibadah maghrib latihan dilanjutkan dengan adegan penyerangan Kerajaan Hariara pada Kerajaan Huta. Setiap kali kami( para pemain) terlihat belum memahami apa yang diinginkan sutradara adegan langsung di cut dan kami langsung mengumpul untuk diberi arahan hingga beberapa kali. Dan disinilah pencapaian terbaik kami sebagai prajurit. Kata ka deny.
Pada evaluasi Ka Deny menyuruh kami untuk mencari arti dari kata-kata yang berbahasa batak itu, dan ini lah hasil yang saya temukkan walaupun belum semua J
Alogo : Angin
Bagas : Rumah
Tapian : Air tempat mandi; Air minum
Surung : Utama;Unggul;Suka akan;Prioritas;Istimewa
Dolok : Gunung; Pegunungan
Balga : Besar; Gemuk; Kuat
Na "parjolo" : Yang pertama
Pukka : (pungka pukka : memulai)
Na "gogo" : Yang Kuat; Berkuasa; Daya; Tenaga
Babiat : Harimau; Macan
"Ompu" "Mulajadi" Na "Bolon" : "Buyut" "sang pencipta sejak semula" yang "Besar; Agung"
Rikkot : perlu; penting
Hariara : Sejenis pohon kayu
Huta : Desa; Kota
Harangan : Hutan
Baringin : Beringin
Balian : Sawah
Binanga : Sungai; Wadi
-Talithashb-
-Talithashb-
No comments:
Post a Comment