Font sudah times new
roman, font sizenya sudah 12 dan paragrafnya sudah justify, okey times to write
a note.
Catatan dimulai dari olah
tubuh, ah sudah lama saya tidak olah tubuh, akibatnya saya mudah merasa capek,
tapi Alhamdulillah sepertinya kaki saya sudah mulai kuat untuk bersikap
kuda-kuda dalam jangka waktu lama.
Oiya hari ini Ka deny
telat, iya katanya sudah izin pada ka Oji, jadi dia tidak ikut olah tubuh tadi,
setelah 15 menit olah tubuh, penggarapan adegan ketika penasihat kerajaan
hariara datang ke kerajaan huta, tapi cuaca sangat tidak enak, banyak angin
(saya tidak suka banyak angin karena nanti masuk angin), dan udara lembab
seperti ingin hujan tapi tidak (bikin lepek), lalu mataharipun kalah dengan
awan gelap sampai akhirnya rintik kecil pun hadir.
Apa karena itu
penyebabnya? Iyaa penyebab hari ini kalian tidak bersemangat, adegan yang
digarappun tidak memuaskan sutradara, ‘jayus’ katanya.
Pukul 18.45 latihan
dipindah ke depan BAAK, tapi tidak lama
kemudian penggarapan adegan perang pindah ke belakang FIP dekat parkiran, semua
sudah siap dengan pedangnya dan posisinya. Lalu sutradara memberi koreo baru,
ketika yang sebenarnya kerajaan hariara menyerang dengan adu panah dan pedang
ke kerajaan huta, sekarang konsep ber-ubah menjadi sebuah koreo dimana Alogo
dan Jendral Kerajaan Huta masuk, lalu mereka diputari oleh prajurit mereka dan
dengan gaya khas kerajaannya masing-masing, prajurit-prajurit itu saling
menyerang dengan beberapa gerakan (seperti ritual) untuk berperang.
Rambut yang baru di
shampoo terasa saaangat lepek, baju lengan panjang yang membuat badan semakin
tak memiliki celah untuk bernafas, dan muka yang sudah menjadi sumber minyak
bumi. Latihan disudahi oleh ka deny lebih awal, entah, mungkin karena kita
sudah sangat terlihat capek dan tidak nyaman dengan tempatnya juga mood kita
yang sedang tidak baik tertular ke ka deny. Mood emang bisa nular? Em kayanya
bisa deh, nguap aja bisa nular yak an? Haha (jayus tingkat walikota)
Pukul 19.30 semua diam dan
mendengarkan ka deny. Nadanya sangat berharap kita (para aktor) untuk menulis
notes, minimal 1 minggu 1 notes dan semua ditunjuknya untuk mempertanggung
jawabkan notes yang belum dibuat. Setelah puas, ia menunjuk kami lagi untuk
memberikan evaluasi. Banyak sekali evaluasi hari ini, tetapi evaluasi latihan
minggu pertama tetap masih ada di evaluasi minggu ke enam, apakah ini yang
dinamakan evaluasi? Siapakah yang tidak peka disini? Atau siapakah yang paling
memberi perhatian disini?
-talithashb-
No comments:
Post a Comment